Jadi
racun itu bisa ditemukan atau terkandung di mana saja sob, salah limanya
terdapat di dalam tanaman - tanaman ini, jadi gua menyarankan agar elo elo
semua berhati hati bila menemui tanaman tanaman semacam ini, oke.. ? ;).
Ini dia, 5 tanaman paling beracun di dunia, dan
pastinya kita disarankan agar tidak memakan tanaman ini ya sobat.. :D
Yang pertama. . . . . . . . . .
1. Oleander
1. Oleander
Tanaman Oleander
atau Nerium oleander (sok ilmiah, wkwk) ini dianggap sebagai
tanaman paling beracun di dunia sob.. Mengapa ?, ada yang tahu ?, tidak ada
yang tahu ?, ya sudah..., saya beri tahu deh.., tapi janagn minta tempe lo ya
:D. Jadi tanaman ini menjadi tanaman paling beracun di dunia karena seluruh
bagian tanaman mengandung racun dan terdiri dari beberapa jenis racun.. Tapi
racun yang paling berbahaya adalah oleandrin dan neriine (sok
ilmiah lagi deh gue) yang bisa berefek kuat pada jantung.., wih ngeri .. -___-
Meskipun seperti itu tanaman ini sering digunakan sebagai dekorasi dan berasal dari daerah mediterania dengan tinggi mencapai 1,8-5,4 meter. (trus gue harus bilang wow gitu ?, wkwk)
Ingat sob, jika elo elo semua menelan daun yang mengandung racun ini akan menimbulkan gejala diare, muntah, sakit perut hebat, mengantuk, pusing, denyut jantung tidak teratur serta kematian (banyak banget :o ) . Jika korban ditolong sebelum 24 jam, ingat SEBELUM 24 JAM..., maka peluang untuk selamatnya tinggi. Biasanya pasien didorong untuk muntah dengan memompa perutnya (perut kok di pompa, kayak ban aja -___-) atau mengonsumsi arang aktif untuk menyerap racun (wuh.. !?, debus !).
Meskipun seperti itu tanaman ini sering digunakan sebagai dekorasi dan berasal dari daerah mediterania dengan tinggi mencapai 1,8-5,4 meter. (trus gue harus bilang wow gitu ?, wkwk)
Ingat sob, jika elo elo semua menelan daun yang mengandung racun ini akan menimbulkan gejala diare, muntah, sakit perut hebat, mengantuk, pusing, denyut jantung tidak teratur serta kematian (banyak banget :o ) . Jika korban ditolong sebelum 24 jam, ingat SEBELUM 24 JAM..., maka peluang untuk selamatnya tinggi. Biasanya pasien didorong untuk muntah dengan memompa perutnya (perut kok di pompa, kayak ban aja -___-) atau mengonsumsi arang aktif untuk menyerap racun (wuh.. !?, debus !).
2. Water Hemlock
Tanaman berikutnya adalah Water Hemlock (bukan
Sherlock holmes :D) atau nama latinnya Cicuta maculata (imut
banget nama latinnya) merupakan tanaman yang menarik, bukan mendorong :D.
Tanaman ini memiliki daun ungu bergaris-garis putih serta berbuah kecil.
Tanaman ini berasal dari Amerika Utara dengan tinggi mencapai 1,8 meter
serta tumbuh subur di sepanjang tepi sungai, rawa, dataran rendah dan padang
rumput yang basah..
Racun yang terkandung dalam tanaman ini disebut dengan cicutoxin, nama racunnya imut lagi :D, tanaman ini memeng bercaun, tapi sebutannya imut imut. Jadi cicutoxin ada diseluruh tanaman dan paling terkonsentrasi di akar. Racun ini menyebabkan kejang yang kaku dan menyakitkan, mual, muntah, kram dan tremor (gemetar) otot. Kalaupun selamat dari racun ini biasanya akan menderita amnesia.., jadi, bagi yang ingin lupa ingatan seperti pada lagu Rocket Rockers , gag perlu benturin kepala ketembok atau batu, ada cara yang tidak lebih sadis dari cara itu, yaitu memakan Water Hemlock ini, Selamat Mencoba. . ! (Tidak berlaku bagi orang waras. . !!!)
3. Rosary Pea (tanaman saga)
Racun yang terkandung dalam tanaman ini disebut dengan cicutoxin, nama racunnya imut lagi :D, tanaman ini memeng bercaun, tapi sebutannya imut imut. Jadi cicutoxin ada diseluruh tanaman dan paling terkonsentrasi di akar. Racun ini menyebabkan kejang yang kaku dan menyakitkan, mual, muntah, kram dan tremor (gemetar) otot. Kalaupun selamat dari racun ini biasanya akan menderita amnesia.., jadi, bagi yang ingin lupa ingatan seperti pada lagu Rocket Rockers , gag perlu benturin kepala ketembok atau batu, ada cara yang tidak lebih sadis dari cara itu, yaitu memakan Water Hemlock ini, Selamat Mencoba. . ! (Tidak berlaku bagi orang waras. . !!!)
3. Rosary Pea (tanaman saga)
Tanaman
rosary pea atau Abrus precatorius adalah benih yang cantik dilihat dengan perpaduan
warna merah dan hitam, sehingga sering digunakan untuk perhiasan. Benih ini
mengandung racun abrin dan akan berbahaya jika lapisan benih rusak atau
tergores *wew :o. Karenanya pembuat perhiasan lebih rentan terkena racun dibanding
pemakainya. Tanaman ini bisa mencapai tinggi 20 meter dan menyebar di seluruh
negara terutama negara beriklim tropis dan sub-tropis.
Racun abrin ini lebih mematikan dibanding ricin (racun pada tanaman castor bean/jarak), karena kurang dari 3 mikrogram abrin atau tidak sampai satu benih sudah cukup mematikan *ini gua harus bilang WOW !!. Gejala keracunan yang muncul adalah sulit bernapas, demam, mual, ada cairan di paru-paru. Jika benih tersebut tertelan bisa menyebabkan mual, muntah, dehidrasi, gagal ginjal, hati dan limpa. Kematian biasanya terjadi dalam waktu 3-5 hari.
4. Deadly Nightshade (Kecubung)
Racun abrin ini lebih mematikan dibanding ricin (racun pada tanaman castor bean/jarak), karena kurang dari 3 mikrogram abrin atau tidak sampai satu benih sudah cukup mematikan *ini gua harus bilang WOW !!. Gejala keracunan yang muncul adalah sulit bernapas, demam, mual, ada cairan di paru-paru. Jika benih tersebut tertelan bisa menyebabkan mual, muntah, dehidrasi, gagal ginjal, hati dan limpa. Kematian biasanya terjadi dalam waktu 3-5 hari.
4. Deadly Nightshade (Kecubung)
Wuzz, nama
tanaman yang satu ini ngeri banget. Deadly ?, tahukan artinya mamen ?,
MEMATIKAN ..!, weww keren , wkwkwk. Jadi Deadly nightshade atau Atropa
belladonna mengandung racun atropine dan scopolamine di
dalam batang, daun, buah dan akar. Tanaman ini tumbuh setinggi 0,6-1,2 meter
dengan daun hijau gelap dan berbentuk lonceng ungu. Bunganya akan mekar di
pertengahan musim pana dan hanya dapat ditemui pada beberapa wilayah di dunia
saja lho. . . :o
Sekarang agak serius, hehe. Jadi racun dari Kecubung (bukan kecebong) ini bisa mempengaruhi sistem saraf kita pada dosis yang cukup, racun akan melumpuhkan ujung saraf dari otot seperti pembuluh darah, jantung dan otot gastrointestinal. Gejala keracunan yang timbul adalah pupil membesar atau melebar, lebih peka terhadap cahaya, penglihatan kabur, sakit kepala, kebingungan dan kejang. Menelan 2 buah kecubung dapat membunuh seorang anak (jauhkan dari jangkauan anak anak), jika 10-20 buah bisa membunuh seorang dewasa.., memang, tanaman Kecubung sungguh mematikan -___-
5. Castor Bean (Jarak)
Sekarang agak serius, hehe. Jadi racun dari Kecubung (bukan kecebong) ini bisa mempengaruhi sistem saraf kita pada dosis yang cukup, racun akan melumpuhkan ujung saraf dari otot seperti pembuluh darah, jantung dan otot gastrointestinal. Gejala keracunan yang timbul adalah pupil membesar atau melebar, lebih peka terhadap cahaya, penglihatan kabur, sakit kepala, kebingungan dan kejang. Menelan 2 buah kecubung dapat membunuh seorang anak (jauhkan dari jangkauan anak anak), jika 10-20 buah bisa membunuh seorang dewasa.., memang, tanaman Kecubung sungguh mematikan -___-
5. Castor Bean (Jarak)
Tanaman Castor Bean (bukan Mr. Bean lo ya !,
wkwk ) atau dikenal dengan Ricinus communis secara luas
dibudidayakan untuk castor oil dan juga sebagai tanaman hias. Pada
kenyataannya tanaman ini mengandung racun mematikan
yang disebut dengan ricin (imut
banget nama racunnya :D). Dulunya tanaman ini banyak ditemukan di Afrika, akan
tetapi sekarang bisa ditemukan di seluruh dunia. Tanaman ini tumbuh dengan baik
di daerah tandus dan tidak memerlukan perawatan khusus.
Sebagian besar ricin terkonsentrasi di lapisan benih, karenanya mengonsumsi 3 benih tanaman ini sudah bisa mematikan seorang anak *Wow. . !?. Gejala keracunan benih ini adalah mual, kram perut, muntah, pendarahan internal, kegagalan sirkulasi dan ginjal. Selain itu debu yang menempel di benih ini juga bisa menimbulkan reaksi alergi seperti batuk, nyeri otot dan kesulitan bernapas.
Sebagian besar ricin terkonsentrasi di lapisan benih, karenanya mengonsumsi 3 benih tanaman ini sudah bisa mematikan seorang anak *Wow. . !?. Gejala keracunan benih ini adalah mual, kram perut, muntah, pendarahan internal, kegagalan sirkulasi dan ginjal. Selain itu debu yang menempel di benih ini juga bisa menimbulkan reaksi alergi seperti batuk, nyeri otot dan kesulitan bernapas.
Ya kira
kira itu saja lah yang dapat saya informasikan mengenai tanaman tanaman beracun
yang ada di dunia ini. . , kapan kapan saya tambah lagi postingannya. . , dan
terima kasih sudah mau membaca. . :D